Meski terpisah dari daratan Jawa, Taman Nasional Karimunjawa merupakan salah satu taman nasional yang masuk ke dalam wilayah administratif Kabupaten Jepara, Jawa Tengah. Sebagian besar kawasan konservasi ini terdiri atas perairan dan sebagian kecil daratan yang terdiri atas gugusan pulau-pulau.
Sesuai dengan kondisi alamnya, jenis keanekaragaman yang dapat dijumpai di taman nasional ini juga kebanyakan dapat ditemukan di wilayah perairan. Hal ini juga menyebabkan jumlah flora dan fauna yang hidup di daratan juga tidak terlalu banyak. Namun dapat dikatakan jenis flora di kawasan ini sebagian adalah spesies langka yang sudah hampir punah.
Sebagai kawasan kepulauan, kegiatan dan destinasi wisata yang bisa dikunjungi di taman nasional ini juga sangat beragam. Mulai dari wisata di wilayah daratan yang mencakup pantai dan wisata religi, hingga wisata di daerah perairan.
Kegiatan dan Destinasi Wisata
Sebagai kawasan kepulauan, Taman Nasional Karimunjawa juga mempunyai obyek wisata yang kebanyakan berkaitan dengan air. Hal ini juga didukung oleh pesona bawah laut taman nasional yang memikat. Dengan begitu, ada banyak sekali kegiatan wisata air yang bisa dilakukan oleh pengunjung di kawasan ini.
1. Bangkai Kapal Panama INDONO
Salah satu hal yang menarik untuk dikunjungi di Taman Nasional Karimunjawa adalah keberadaan bangkai kapal Panama INDONO. Kapal ini diketahui tenggelam di perairan Kepulauan Karimunjawa pada tahun 1955 silam, tepatnya pada area perairan di sekitar Pulau Kemajuan.
Untuk dapat mengamati secara langsung bangkai kapal ini, pengunjung taman nasional harus menyelam terlebih dulu. Ketika mendekati bangkai kapal, suasana misterius akan terasa kental berpadu dengan kesunyian bawah laut. Apalagi bangkai kapal ini terdiri atas pilar yang sudah berkarat dengan berbagai terumbu karang yang tumbuh di sekitar bangkai kapal.
2. Pulau Menjangan Besar dan Pulau Cemara Kecil
Pengunjung yang enggan untuk melakukan kegiatan bawah laut juga dapat bersantai menikmati panorama alam di pinggir pantai. Di taman nasional ini ada banyak pulau yang bisa dijadikan sebagai tujuan wisata. Dua diantaranya adalah Pulau Menjangan Besar dan Pulau Cemara Kecil.
Kedua pulau tersebut diketahui mempunyai pantai yang sangat indah dan memukau. Bahkan, katanya tidak kalah indah dari Pantai Kuta di Bali. Pasir pantai yang berwarna putih semakin menambah keeksotisan. Di sini pengunjung dapat berjemur atau menunggu senja tiba untuk menikmati panorama sunset.
3. Wisata Bawah Laut dengan Glass Bottom Boat
Bagi pengunjung yang ingin menikmati pesona bawah laut Taman Nasional Karimunjawa tetapi tidak ingin menyelam, maka dapat mencoba menaiki glass bottom boat yang dapat digunakan untuk menikmati indahnya kehidupan di bawah laut.
4. Bermain Banana Boat dan Jetski
Kegiatan yang dilakukan di taman nasional ini juga sangat variatif. Mulai dari sekadar bersantai, olahraga ringan, olahraga berat, bahkan sampai kegiatan yang memicu adrenalin. Di antara kegiatan berat yang sangat menantang adalah bermain banana boat serta jetski. Pastinya dua aktivitas ini terasa begitu menyenangkan dan menantang.
5. Wisata Pulau
Sebagaimana telah disebutkan, Taman Nasional Karimunjawa yang merupakan kawasan kepulauan terdiri dari beberapa gugusan pulau. Diketahui ada sejumlah 22 pulau di taman nasional ini yang dapat dikunjungi.
Oleh sebab itu, pengunjung juga dapat melakukan wisata pulau yang pasti tidak kalah serunya dari kegiatan lain. Disini, pengunjung dapat mampir sebentar dan menikmati secara langsung pulau-pulau tersebut.
6. Bermain dengan Ikan Hiu
Apabila pengunjung ingin bermain dengan ikan, salah satu ikan yang dapat diajak untuk berinteraksi adalah ikan hiu. Meski kesannya sedikit mengerikan, tetapi hiu-hiu yang ada di perairan Taman Nasional Karimunjawa sudah dijinakkan dan dilatih khusus. Jadi pengunjung tidak perlu khawatir akan digigit.
7. Pengamatan Satwa Darat
Jumlah satwa darat yang hidup di Taman Nasional Karimunjawa memang terbilang sedikit dan tidak sebanding dengan satwa yang hidup di wilayah perairannya. Meskipun begitu, tidak menutup kemungkinan pengunjung ingin mengamati aneka satwa darat tersebut. Hal ini juga menjadi kegiatan menyenangkan bagi pengunjung yang tidak mau wisata air.
8. Berkunjung ke Rumah Khas Suku Bugis
Meskipun berada di kawasan perairan Jawa, Taman Nasional Karimunjawa juga didiami oleh masyarakat Suku Bugis. Hal tersebut dapat dilihat dari keberadaan rumah khas Suku Bugis yang didirikan di taman nasional ini. Mengunjungi rumah khas ini juga bisa menjadi ajang untuk menambah pengetahuan tentang budaya bangsa.
9. Ziarah ke Makam Sunan Nyamplungan dan Wisata Religi
Seperti telah disebutkan sebelumnya, bahwa salah satu pulau di wilayah taman nasional ini merupakan tempat pembuangan Sunan Nyamplungan. Putra dari Sunan Muria ini juga diketahui meninggal dan dimakamkan di pulau tersebut. Kini masyarakat menjadikan makam tersebut sebagai tempat keramat yang dikunjungi untuk persoalan religi.
Selain makam Sunan Nyamplungan, di kawasan ini juga ada makam Sayid Kambang dan Makam Sayid Abdullah, ada pula sumur wali. Ketiga tempat ini juga dikeramatkan oleh warga sekitar. Jadi pengunjung yang ingin melakukan wisata religi sebaiknya mengunjungi tempat-tempat tersebut.
Masyarakat Sekitar
TN Karimunjawa adalah kawasan berbentuk kepulauan yang dihuni oleh sebagian besar masyarakat berprofesi nelayan. Masyarakat Karimunjawa terdiri dari suku Bugis yang dikenal sebagai suku yang piawai dalam menjelajah lautan mulai Semenanjung Malaka hingga Madagaskar.
Warisan budaya Bugis masih bisa dilihat di salah satu desa yaitu Desa Telaga. Rumah warga di desa ini berbentuk panggung dengan arsitektur khas yang anggun dan gagah. Untuk menuju Desa Telaga memerlukan waktu tempuh sekitar 45 menit dari pelabuhan Karimunjawa menaiki kendaraan bermotor.
Selain mata pencaharian yang masih berkaitan dengan laut, makanan khas disini juga tidak bisa dilepaskan dari menu perairan, yaitu menu-menu ikan. Hidangan kuliner yang populer disini antara lain bakso ikan ekor kuning, lontong krubyuk, pindang serani, tongseng cumi dan siomay tongkol.
Baca Juga : Taman Nasional Gunung Palung, 5 Destinasi Taman Eden