Fakta Menarik Gunung Mongkrang, Karanganyar: Alternatif Pendakian Eksotis di Kaki Gunung Lawu. Bagi Sobat Jelajah yang ingin mendaki gunung dengan ketinggian moderat namun tetap menantang dan mempesona, Gunung Mongkrang bisa menjadi pilihan yang sempurna. Gunung ini terletak di kawasan Karanganyar, Jawa Tengah, tepatnya di kaki Gunung Lawu. Meskipun belum setenar Gunung Lawu, Gunung Mongkrang menawarkan pesona yang tidak kalah menawan dan cocok untuk pendaki pemula hingga menengah yang ingin merasakan sensasi alam yang indah. Yuk, simak fakta menarik Gunung Mongkrang di bawah ini!
1. Ketinggian yang Ideal untuk Pendaki Pemula
Gunung Mongkrang memiliki ketinggian sekitar 2.194 meter di atas permukaan laut (mdpl). Dengan ketinggian tersebut, gunung ini menjadi salah satu pilihan yang cocok bagi Sobat Jelajah yang baru memulai perjalanan pendakian. Meskipun tidak setinggi gunung-gunung besar lainnya di Jawa Tengah, jalur pendakian Gunung Mongkrang cukup menantang dengan tanjakan yang curam di beberapa titik. Namun, pendakian ke puncak biasanya bisa diselesaikan dalam waktu yang relatif singkat, yakni sekitar 2-3 jam.
2. Berada di Kaki Gunung Lawu
Gunung Mongkrang berada di kawasan Kaki Gunung Lawu, tepatnya di Kecamatan Tawangmangu, Karanganyar. Sebagai bagian dari rangkaian pegunungan Lawu, Mongkrang menawarkan pemandangan yang mempesona dengan latar belakang Gunung Lawu yang megah. Dari puncak Mongkrang, Sobat Jelajah bisa menikmati panorama alam yang luas, termasuk Gunung Lawu, Bukit Teletubbies, hingga hamparan Bukit Mongkrang yang hijau dan memikat.
Kawasan ini juga di kenal dengan suhu udaranya yang sejuk, sehingga memberikan sensasi pendakian yang nyaman dan menyegarkan, terutama saat Sobat mendaki di pagi hari atau sore hari.
3. Akses Pendakian Melalui Basecamp Cemoro Kandang
Untuk memulai pendakian ke Gunung Mongkrang, Sobat Jelajah bisa memulai perjalanan dari Basecamp Cemoro Kandang yang terletak di Desa Gondosuli, Kecamatan Tawangmangu. Basecamp ini juga merupakan salah satu jalur pendakian menuju Gunung Lawu, sehingga Sobat bisa merasakan atmosfer gunung yang legendaris ini.
Basecamp Cemoro Kandang sudah cukup di kenal oleh para pendaki, dan fasilitas yang tersedia pun cukup memadai, termasuk area parkir, warung makan, dan toilet. Dari basecamp ini, Sobat akan memulai pendakian melalui jalur yang menanjak dan berbatu, namun dengan pemandangan yang indah di sepanjang jalan.
4. Jalur Pendakian yang Pendek dan Menantang
Meski durasi pendakiannya tidak terlalu lama, trek menuju puncak Gunung Mongkrang cukup menantang karena tanjakan-tanjakan curam dan medan berbatu yang harus dilalui. Jalur pendakian ke Gunung Mongkrang di dominasi oleh tanjakan-tanjakan yang terjal. Sehingga Sobat Jelajah perlu mempersiapkan stamina yang baik.
Namun, tantangan ini akan terbayar lunas dengan pemandangan alam yang memukau di sepanjang jalur pendakian. Sobat akan melewati hutan-hutan kecil dan padang rumput yang terbentang luas. Jalur pendakian Gunung Mongkrang juga terkenal dengan vegetasinya yang hijau dan subur, memberikan suasana yang asri dan segar selama pendakian.
5. Puncak dengan Pemandangan 360 Derajat
Salah satu daya tarik utama Gunung Mongkrang adalah pemandangan 360 derajat dari puncaknya. Dari puncak gunung ini, Sobat Jelajah dapat melihat pemandangan luas yang menakjubkan, termasuk hamparan bukit-bukit hijau, puncak Gunung Lawu yang menjulang, serta beberapa pegunungan dan lembah di sekitarnya. Ketika cuaca cerah, Sobat bahkan bisa melihat pemandangan Gunung Merapi dan Gunung Merbabu dari kejauhan.
Selain itu, padang rumput yang luas di sekitar puncak menjadi salah satu spot favorit pendaki untuk beristirahat atau berkemah. Saat pagi hari, Sobat Jelajah akan di sambut dengan pemandangan matahari terbit yang memukau. Di mana matahari muncul dari balik pegunungan dengan semburat warna keemasan yang menyinari lembah dan padang rumput.
6. Padang Savana yang Menawan
Gunung Mongkrang dikenal dengan padang savananya yang luas dan indah. Setelah melewati tanjakan curam, Sobat Jelajah akan sampai di area padang rumput yang memukau, dengan hamparan hijau yang menyelimuti puncak gunung. Pemandangan ini memberikan kesan eksotis, mirip dengan padang savana di pegunungan Afrika.
Selain itu, padang rumput ini menjadi tempat yang sempurna untuk berkemah dan menikmati keindahan alam Mongkrang. Banyak pendaki yang memilih untuk bermalam di area ini untuk bisa menikmati sunset dan sunrise yang spektakuler, sekaligus merasakan ketenangan alam yang jauh dari hiruk-pikuk kota.
7. Pendakian Singkat yang Cocok untuk One-Day Hike
Karena jalur pendakian Gunung Mongkrang relatif pendek, gunung ini sangat cocok untuk pendakian singkat atau one-day hike. Pendaki yang berangkat dari pagi bisa menyelesaikan pendakian dan kembali ke basecamp sebelum sore hari. Namun, bagi Sobat Jelajah yang ingin menikmati suasana malam di puncak, area puncaknya menyediakan ruang yang cukup luas untuk berkemah.
Dengan durasi pendakian yang singkat, Gunung Mongkrang juga sering di jadikan destinasi favorit bagi para pendaki yang ingin menikmati alam tanpa harus menempuh perjalanan yang terlalu lama.
8. Kondisi Alam yang Terjaga dan Bersih
Gunung Mongkrang masih tergolong gunung yang asri dan alami. Meskipun jumlah pendaki yang mendatangi gunung ini terus meningkat, kawasan Gunung Mongkrang masih relatif bersih dan terjaga. Ini tidak terlepas dari kesadaran para pendaki yang selalu menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah sembarangan dan mematuhi aturan pendakian yang ada.
Bagi Sobat Jelajah yang berencana mendaki Gunung Mongkrang, penting untuk selalu mempraktikkan prinsip Leave No Trace agar kelestarian alam gunung ini tetap terjaga. Membawa kembali sampah dan mematuhi aturan pendakian adalah salah satu cara untuk menjaga Mongkrang tetap indah dan lestari.
9. Spot Favorit untuk Fotografi Alam
Keindahan alam Gunung Mongkrang menjadikannya spot favorit para fotografer alam. Pemandangan dari puncak, padang rumput yang hijau, serta latar belakang Gunung Lawu yang megah adalah objek foto yang sangat memikat. Saat cuaca cerah, Sobat Jelajah bisa menangkap momen indah saat matahari terbit atau terbenam, di mana langit berubah menjadi lautan warna jingga dan merah.
Selain itu, bagi para pemburu foto bintang, Gunung Mongkrang juga menawarkan kesempatan untuk melakukan astrofotografi. Karena minimnya polusi cahaya di puncak, langit malam di Gunung Mongkrang sangat jernih, sehingga cocok untuk berburu foto Milky Way atau bintang-bintang yang bertaburan di langit malam.
10. Akses yang Mudah dari Berbagai Kota
Gunung Mongkrang dapat diakses dengan mudah dari berbagai kota besar di Jawa Tengah dan Jawa Timur, seperti Solo, Yogyakarta, dan Surabaya. Jalur menuju basecamp Cemoro Kandang cukup baik dan bisa di jangkau menggunakan kendaraan pribadi atau transportasi umum. Hal ini menjadikan Gunung Mongkrang sebagai salah satu pilihan pendakian yang praktis bagi Sobat Jelajah yang tinggal di sekitar area tersebut.
Itulah beberapa Fakta Menarik Gunung Mongkrang. Gunung Mongkrang adalah destinasi pendakian yang menawarkan pemandangan spektakuler dengan jalur yang cukup bersahabat. Dengan ketinggian yang tidak terlalu tinggi, padang savana yang indah, dan puncak dengan pemandangan 360 derajat. Mongkrang adalah pilihan yang tepat bagi Sobat Jelajah yang ingin merasakan pengalaman mendaki gunung yang singkat namun penuh pesona. Jadi, apakah Sobat sudah siap untuk menjajal keindahan Gunung Mongkrang?
Baca Juga : Fakta Menarik Gunung Muria: Sejarah dan Keindahan Alam