Fakta Gunung Ciremai dan Legenda Atap Negeri Pasundan

Fakta Gunung Ciremai

Share This Post

Fakta Gunung Ciremai – Sobat Jelajah, Sebagai gunung tertinggi di provinsi Jawa Barat. Gunung Ciremai, lebih dari sekedar menarik untuk dibicarakan. Sejarah gunung Ciremai, misteri yang melingkupinya. hingga, berbagai hal menarik lain tentang gunung ini.

Dari sisi nama, Ciremai sebenarnya bernama asli Ceremai, bukannya Ciremai, Namun, dikarenakan adanya gejala hypercorrect, di Jawa Barat. Untuk nama tempat, dengan awalan Ci-, maka secara umum, gunung ini lebih sering disebut Ciremai. Kata Ceremai, yang menjadi asal usul nama gunung ini sendiri, adalah sejenis tumbuhan, dengan buah yang memiliki rasa masam (cereme).

Sobat Jelajah Gunung Ciremai memiliki Ketinggian 3.078 Mdpl, dan ini merupakan gunung tertinggi di seluruh provinsi Jawa Barat. Selain itu, Jawa Barat juga disebut sebagai negeri Pasundan. maka istilah Ciremai sebagai Atap Pasundan, juga tidak asing terdengar. Atau arti secara harfiah, dari istilah bahwa gunung Ciremai, merupakan gunung tertinggi di Jawa Barat.

Fakta Gunung Ciremai

Selain itu, banyak sekali tentang Fakta Gunung Ciremai yang menarik dan beberapa legenda. Apa sajakah fakta menarik dan legenda gunung Ciremai yang paling terkenal?. Termasuk juga, tentang adanya pantangan, untuk para pendaki, di gunung tertinggi Jawa Barat ini?. Simak Ulasan  yang telah Shelter Jelajah Kumpulkan dari berbagai Sumber:

Gunung Api yang Masih Aktif

Fakta Gunung Ciremai yang pertama adalah, gunung ini merupakan gunung api, yang masih aktif. Berdasarkan jenisnya, gunung Ciremai dapat digolongkan sebagai gunung berapi aktif tipe A. yang artinya, gunung api magmatik yang masih beraktivitas normal. Bentuk gunung Ciremai juga sempurna, sebagai gunung dengan kubah yang besar, atau strato volcano.

Letusan gunung Ciremai, sudah cukup sering terjadi sepanjang sejarah. Berdasarkan data vulkanologi, gunung ini, sudah meletus dari tahun 1698. sampai dengan letusan terakhir, yang terjadi pada tahun 1937. Bahkan, pada salah satu waktu, letusan gunung Ciremai, hanya berselang dalam waktu tiga tahun saja, karena saking aktifnya.

Menjadi Rumah Bagi Banyak Peristiwa Sejarah

Fakta Gunung Ciremai yang kedua yang tidak kalah menarik. Gunung ini atau di sekitar wilayah gunung ini. menjadi, tempat bagi banyak peristiwa sejarah, yang sangat krusial bagi bangsa indonesia.

Beberapa peristiwa sejarah, yang cukup penting. dengan latar belakang tempat di sekitar gunung Ciremai. Adalah Linggarjati.

Hayo, apa yang terbayang, dalam benak Sobat Jelajah semua, yang berhubungan dengan sejarah Indonesia, ketika mendengar kata Linggarjati?.

Perundingan Linggarjati, yang terjadi antara, pemerintah Indonesia dan penjajah Belanda. pernah dilakukan di tempat ini, Dan sobat pasti tahu, jika Perundingan Linggarjati, adala salah satu peristiwa sejarah, yang cukup penting bagi bangsa Indonesia.

Wisata Alam Eksotis

Selain berisi sejarah, di gunung Ciremai, terdapat tempat yang bernilai peristiwa historis. salah satunya adalah, rumah bagi banyak wisata alam keren, lho Sobat. Beberapa mungkin, sudah pernah Sobat Jelajah dengar namanya atau Sobat Pernah berkunjung kesnan. Seperti, Bumi Perkemahan Woodland Bumi Ciawi, Pemandian Alam Cibulan, Lembah Cilengkrang, Lembah Ipukan dan juga Cadas Gantung.

Jalur Pendakian Resmi

Taman Nasional Gunung Ciremai, atau Gunung Ciremai National Park. telah menjadi salah satu destinasi utama, untuk para pendaki gunung di provinsi Jawa Barat. Statusnya, sebagai gunung tertinggi di negeri Pasundan juga, memberi keistimewaan pada Gunung Ciremai, yang membuat minat para pendaki, untuk mengunjunginya semakin tinggi.

Secara umum, ada empat jalur pendakian gunung Ciremai yang resmi. Yang pertama jalur pendakian gunung Ciremai via Linggasana, yang kedua jalur pendakian gunung Ciremai via Apuy, selain itu ada jalur pendakian gunung Ciremai via Palutungan, dan yang terakhir ada jalur pendakian gunung Ciremai via Linggarjati.

Masing-masing jalur pendakian gunung Ciremai, menawarkan pesona alam yang berbeda-beda. Keindahan jalur pendakian gunung Ciremai via Palutungan, tentu berbeda dengan via Linggarjati, atau lainnya. Ada sebuah ciri khas menarik, yang masing-masing akan sobat dapatkan, di setiap jalur pendakian tersebut.

Rumah Bagi Bunga Edelweiss dan Satwa Langka

Fakta Gunung Ciremai, yang mungkin tidak banyak disadari oleh para pendaki, adalah gunung ini merupakan rumah bagi bunga edelweiss, dan juga satwa yang masih cukup banyak jumlahnya. Pasti sobat, juga pernah menemukan bunga edelweiss putih, dan kekuningan di gunung ini, kan.

Dengan iklim dan juga kontur gunungnya yang ideal. Gunung Ciremai, menjadi habitat yang cocok bagi tanaman tundra, seperti edelweiss berbagai jenis, dan warna. Makanya tidak mengherankan, jika di gunung ini kemudian sangat mudah untuk menemukan rumpun bunga abadi tersebut.

Selain edelweiss yang indah, keistimewaan gunung Ciremai juga, ia menjadi habitat, banyak hewan yang eksotis. Beberapa satwa, yang menjadikan gunung Ciremai sebagai rumah mereka, adalah bangkong bertanduk, elang hitam, elang brontok, elang jawa, burung madu jawa, macan tutul, landak jawa, kongkang kolam, katak pohon emas, dan masih banyak lagi.

Merupakan Atap Negeri Pasundan

hal ini menjadi fakta gunung Ciremai, adalah jawaban dari pertanyaan yang mungkin sering sobat dengar.

Tidak sedikit orang yang mengatakan, kalau gunung Ciremai angker dan dipenuhi oleh misteri yang membuatnya menyeramkan, dimana Keterkaitan antara keangkeran Ciremai, dengan misteri yang melingkupinya, umumnya selalu dihubungkan pula dengan statusnya sebagai gunung tertinggi di Jawa Barat.

Dahulu, Jawa Barat adalah rumah bagi sebuah kerajaan besar bernama Pajajaran. Kerajaan ini, seperti halnya kerajaan-kerajaan lain di Nusantara, dipenuhi oleh orang-orang sakti mandraguna. Kerajaan Pajajaran, dan tanah Pasundan sendiri, menganggap bahwa gunung Ciremai, sebagai sesuatu yang istimewa, karena ketinggiannya.

Karena keistimewaan ini, berkembang legenda gunung Ciremai, yang mengatakan bahwa gunung itu menjadi tempat moksa, bagi orang-orang sakti, dari Pajajaran. Moksa sendiri, arti sederhananya adalah kembali pulang atau meninggal namun secara gaib.

 

Pantangan Gunung Ciremai

Di gunung Ciremai, ada banyak hal yang dipercaya sebagai pantangan, yang tidak boleh dilanggar oleh para pendaki. Pantangan-pantangan ini, telah menjadi misteri di gunung Ciremai. Meskipun, beberapa orang hanya menganggapnya sebagai mitos belaka.

Sobat Jelajah boleh percaya dan boleh juga tidak. Akan tetapi, berikut beberapa pantangan paling terkenal. ketika Sobat Jelajah akan mendaki gunung Ciremai;

Mendaki sambil Mengeluh

Mengeluh, ternyata tidak hanya tidak disukai oleh manusia. Namun, juga oleh makhluk gaib dari dimensi lain. Mengeluh ketika mendaki gunung Ciremai juga dipercaya, akan mengakibatkan hal buruk bagi pendaki itu sendiri.

Mitos yang berkembang mengatakan, bahwa gunung Ciremai mampu mendengar keluhan para pendaki. Dan hal terburuknya adalah, keluhan itu akan diberikan lebih banyak lagi, dan lebih berat lagi kepada para pendaki, di sepanjang perjalanan mereka.

Sembarangan dalam Urusan Kebersihan

Pantangan gunung Ciremai yang satu ini secara spesifiknya, adalah siapa pun yang berkunjung ke gunung ini, dilarang buang air besar (BAB) atau pun buang air kecil, secara sembarangan. Mitos yang berkembang adalah karena seluruh gunung Ciremai, merupakan bagian penting dari sejarah kerajaan Pajajaran. Maka bisa saja sobat akan mengotori tempat yang mereka anggap sakral, di Gunung Ciremai.

Namun, sebagai pendaki gunung yang beretika, sobat tidak boleh membuang limbah tubuh, secara sembarangan. Ikutilah norma yang berlaku, dan selalu sopanlah ketika melakukannya.

Dianjurkan untuk Uluk Salam dan Injak Bumi Tiga Kali Sebelum Mendaki

Selanjutnya, pantangan ketiga atau yang terakhir di gunung Ciremai, adalah adanya anjuran untuk mengucapkan salam, ketika mencapai setiap pos. Ketidaksediaan sobat berucap salam, menurut mitos akan dicap sebagai kesombongan, oleh penghuni gunung Ciremai. Dan akibatnya, makhluk yang tak kasat mata itu, mungkin akan memberi sobat pelajaran.

Bahkan lebih jauh, cerita gunung Ciremai yang populer juga mengatakan. Bahwa, sebaiknya para pendaki mengucapkan salam, kemudian menghentakkan kakinya ke bumi sebanyak 3 kali, sebelum mendaki gunung Ciremai.

Entah, pantangan ini benar atau tidak. Namun, bersikap sopan dan berdoa kepada Tuhan, sebelum memulai setiap pendakian, adalah cara paling umum untuk kelancaran perjalanan.

 

Itulah beberapa fakta, tentang gunung Ciremai. Sekaligus, juga beberapa pantangan, yang tidak boleh dilakukan ketika mendakinya. Sobat Jelajah boleh untuk tidak percaya mitos dan kepercayaan semacam itu. Tetapi, sebaiknya sobat juga  tetap menghormatinya.

Baca Juga : Misteri Gunung Manglayang yang Angker

Subscribe To Our Newsletter

Get updates and learn from the best

More To Explore

Misteri Gunung Merbabu Paling Mencekam
Mitos dan Fakta

Misteri Gunung Merbabu Paling Mencekam

Misteri Gunung Merbabu Paling Mencekam – Sobat Jelajah, Gunung merbabu, merupakan salah satu gunung yang mendaki destinasi pendakian, paling favorit daerah jawa tengah. Gunung ini,

Mitos Dan Misteri Gunung Ciremai Yang Menegangkan
Mitos dan Fakta

Mitos Dan Misteri Gunung Ciremai Yang Menegangkan

Mitos Dan Misteri Gunung Ciremai Yang Menegangkan – Sobat Jelajah, kalian sudah ada rencana untuk mendaki Gunung Ciremai?. Apakah sobat sudah mengetahui cerita-cerita mistis di

Do You Want To Boost Your Skill Hiking?

drop us a line and keep in touch

Kirim Pesan
Dapatkan Paket Private Trip dari kami dengan pralatan dan pelayanan terbaik serta harga MURAH. Silahkan chat kami untuk info lebih lanjut